Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta - Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) dan kecemasan atau anxiety adalah dua kondisi yang sering terjadi bersamaan, saling mempengaruhi dan memperburuk kualitas hidup seseorang. GERD adalah gangguan pencernaan yang terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan, sementara kecemasan dapat memengaruhi banyak aspek kehidupan, termasuk kesehatan fisik dan mental.
 

Jika Anda mengalami gejala GERD atau kecemasan yang mengganggu, penting untuk berkonsultasi dengan profesional medis untuk mendapatkan pengelolaan yang tepat. Dengan penanganan yang tepat, kedua kondisi ini dapat dikendalikan, dan kualitas hidup dapat meningkat secara signifikan. Artikel ini akan membahas gejala GERD anxiety serta dampaknya pada kesehatan fisik dan mental, dan memberikan solusi untuk mengelola keduanya.

 

Stress dan kecemasan dapat mempengaruhi saluran pencernaan secara langsung dan meningkatkan gejala GERD. Ketika seseorang merasa cemas, tubuh melepaskan hormon stres seperti kortisol dan adrenalin, yang dapat meningkatkan produksi asam lambung. Hal ini dapat menyebabkan atau memperburuk refluks asam dan gejala GERD.

Beberapa gejala GERD yang dapat dipicu atau diperburuk oleh kecemasan antara lain:

1. Heartburn yang lebih sering: Kecemasan bisa meningkatkan produksi asam lambung, yang menyebabkan rasa terbakar di dada lebih sering terjadi.
 

2. Regurgitasi asam yang lebih parah: Ketika kecemasan meningkat, tubuh menjadi lebih rentan terhadap refluks asam, yang bisa menyebabkan rasa asam atau pahit di mulut.
 

3. Kesulitan menelan: Stres dapat menyebabkan ketegangan pada otot-otot tubuh, termasuk otot-otot tenggorokan, yang menyebabkan sensasi "terhambat" atau kesulitan saat menelan.
 

4. Gejala pernapasan: Kecemasan sering disertai dengan gejala pernapasan seperti napas pendek atau terengah-engah, yang bisa menyebabkan ketegangan pada tubuh dan memperburuk gejala GERD.

Baca juga: 7 Gejala GERD Yang Sudah Parah, Simak!

Kondisi GERD anxiety memiliki dampak yang signifikan pada kesehatan fisik dan mental seseorang, baik secara langsung maupun tidak langsung. Beberapa dampak tersebut adalah:
 

1. Kualitas Tidur yang Menurun

Baik GERD maupun anxiety dapat mengganggu tidur. GERD kerap kali menimbulkan gejala seperti heartburn  yang parah saat tidur, sementara anxiety atau kecemasan dapat menyebabkan kesulitan tidur atau terbangun tengah malam karena kekhawatiran. Kualitas tidur yang buruk dapat menyebabkan kelelahan dan memperburuk kedua kondisi tersebut.
 

2. Peningkatan Risiko Komorbiditas

Kecemasan yang tidak terkendali dapat meningkatkan risiko kondisi medis lain, seperti hipertensi, gangguan jantung, atau gangguan pencernaan lainnya. Demikian pula, GERD yang tidak dikelola dengan baik dapat menyebabkan komplikasi seperti esofagitis atau bahkan kanker kerongkongan jika terjadi dalam jangka panjang.
 

3. Gangguan Kognitif dan Emosional

Selain itu, kecemasan yang berkelanjutan dapat menyebabkan gangguan kognitif seperti kesulitan berkonsentrasi, perasaan cemas yang terus-menerus, atau kecemasan yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Gejala GERD yang tidak terkendali juga dapat meningkatkan perasaan frustrasi dan stres, yang akhirnya memperburuk masalah kecemasan.
 

4. Menurunnya Kualitas Hidup

Kombinasi dari dua kondisi ini dapat sangat mempengaruhi kualitas hidup seseorang. Aktivitas sehari-hari, pekerjaan, atau interaksi sosial dapat terganggu karena gejala fisik dan kecemasan yang berlebihan. Stigma sosial yang terkait dengan kondisi medis seperti GERD dan gangguan kecemasan juga dapat menyebabkan rasa malu atau isolasi.

Baca juga: Biaya Terapi Akupuntur: Faktor Penentu dan Estimasi Harga

Mengelola GERD dan kecemasan secara bersamaan sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup. Berikut adalah beberapa solusi yang dapat membantu:

 

Gejala GERD dan anxiety atau kecemasan sering saling berhubungan dan dapat memperburuk kualitas hidup seseorang. Mengelola keduanya dengan pendekatan yang holistik, termasuk manajemen stres, perubahan gaya hidup yang sehat, serta pengobatan yang tepat, adalah kunci untuk mengurangi dampaknya. 
 

Klinik Ben Yuan Dao adalah klinik pengobatan tradisional Tiongkok (TCM) dengan pendekatan holistik. Kami menyediakan beberapa layanan terapi alternatif untuk mengatasi GERD anxiety, seperti akupuntur, pijat tuina, ramuan herbal TCM, dan lainnya. Dengan pendekatan holistik, kami akan membantu Anda memperoleh kesembuhan secara menyeluruh. Segera hubungi kami melalui Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website untuk konsultasi dan reservasi.