Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta - Arthritis, atau radang sendi, adalah kondisi yang menyebabkan peradangan pada satu atau lebih sendi. Penyakit ini sering dikaitkan dengan nyeri, kekakuan, dan pembengkakan pada sendi, yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun, apakah arthritis berbahaya? Artikel ini akan membahas potensi bahaya arthritis, jenis-jenisnya, serta langkah pencegahan yang dapat dilakukan.
 

Arthritis adalah istilah umum untuk berbagai kondisi yang memengaruhi sendi dan jaringan di sekitarnya. Ada lebih dari 100 jenis artritis, tetapi yang paling umum adalah osteoartritis (OA) dan rheumatoid arthritis (RA). Osteoartritis disebabkan oleh kerusakan tulang rawan sendi seiring bertambahnya usia, sedangkan rheumatoid arthritis adalah penyakit autoimun yang menyerang lapisan sendi.

Baca juga: Gout Artritis: Penyakit yang Mengancam Kesehatan Sendi

Arthritis bisa berbahaya jika tidak ditangani dengan tepat. Berikut adalah beberapa alasan mengapa artritis perlu diwaspadai:
 

1. Kerusakan Sendi Permanen

Arthritis yang tidak diobati dapat menyebabkan kerusakan sendi permanen. Pada rheumatoid arthritis, peradangan kronis dapat merusak tulang rawan dan tulang, sehingga mengakibatkan deformitas sendi.
 

2. Gangguan Mobilitas

Nyeri dan kekakuan sendi yang parah dapat membatasi pergerakan, mengurangi kualitas hidup, dan bahkan menyebabkan kecacatan.
 

3. Komplikasi Organ Lain

Beberapa jenis artritis, seperti rheumatoid arthritis, dapat memengaruhi organ lain seperti jantung, paru-paru, dan mata. Kondisi ini meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular dan infeksi.
 

4. Penurunan Kualitas Hidup

Nyeri kronis dan keterbatasan gerak dapat memengaruhi kesehatan mental, menyebabkan depresi, kecemasan, dan isolasi sosial.
 

5. Risiko Osteoporosis

Beberapa obat untuk arthritis, seperti kortikosteroid, dapat meningkatkan risiko osteoporosis (pengeroposan tulang) jika digunakan dalam jangka panjang.

Baca juga: Terapi TCM untuk Saraf Kejepit: Langkah Alami Atasi Nyeri

Meskipun tidak semua jenis arthritis dapat dicegah, ada beberapa langkah yang dapat mengurangi risikonya:
 

1. Jaga Berat Badan Ideal

Kelebihan berat badan memberikan tekanan ekstra pada sendi, terutama lutut dan pinggul. Menjaga berat badan ideal dapat mengurangi risiko osteoartritis.
 

2. Olahraga Teratur

Aktivitas fisik seperti berenang, bersepeda, atau yoga dapat memperkuat otot dan menjaga fleksibilitas sendi. Hindari olahraga berat yang memberikan tekanan berlebihan pada sendi.
 

3. Pola Makan Sehat

Konsumsi makanan kaya antioksidan, omega-3, dan vitamin D untuk menjaga kesehatan sendi. Hindari makanan tinggi gula, garam, dan lemak jenuh.
 

4. Hindari Cedera Sendi

Gunakan teknik yang tepat saat berolahraga atau mengangkat beban berat untuk mencegah cedera sendi.
 

5. Rutin Periksa Kesehatan

Jika memiliki riwayat keluarga artritis atau gejala seperti nyeri sendi yang berkepanjangan, segera konsultasikan ke dokter untuk deteksi dini.
 

6. Hindari Merokok dan Alkohol

Merokok dan konsumsi alkohol berlebihan dapat meningkatkan risiko rheumatoid arthritis dan memperburuk gejala artritis.

 

Arthritis bisa berbahaya jika tidak ditangani dengan baik, terutama jenis arthritis yang bersifat progresif seperti rheumatoid arthritis. Namun, dengan mengenali gejalanya sejak dini dan menerapkan langkah pencegahan, risiko komplikasi dapat dikurangi. Jaga kesehatan sendi Anda dengan pola hidup sehat dan rutin memeriksakan diri ke dokter. Ingat, pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan.
 

Klinik Ben Yuan Do hadir untuk memberikan perawatan terbaik, dengan pendekatan pengobatan tradisional China (Traditional Chinese Medicine/TCM) yang holistik dan terpercaya. Oleh karena itu, bagi Anda yang mengalami keluhan atau ingin berkonsultasi lebih lanjut, kami siap membantu Anda mendapatkan perawatan yang sesuai dan menyeluruh. Hubungi kami secepetnya via Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website.